Sinopsis Novel Laskar Pelangi
Penulis : Andrea Hirata
Penerbit : Bentang Pustaka
Tahun
Pertama Terbit : 2011
Tebal : 534 Halaman
Novel
ini menceritakan tentang kehidupan 10 anak yang tinggal di suatu desa, yaitu
desa Gantung, Belitung Timur. Mereka bersekolah di sebuah SD yang bernama SD
Muhammadiyah yang bangunannya akan roboh. Sekolah ini terancam akan dibubarkan
oleh Depdikbud Sumatra Selatan karena siswanya tidak berjumlah 10 anak sebagai
persyaratan minimal. Ketika itu hanya 9 anak yang baru saja mendaftar.
Kesembilan anak itu adalah Ikal, Lintang, Mahar, Sahara, A Kiong, Syahdan,
Kucai, Borek dan Trapani. Akan tetapi, pada saat pak Harfan selaku kepala
sekolah akan berpidato penutupan sekolah, ada seorang anak yang bernama Harun
dan ibunya datang ke SD Muhammadiyah untuk mendaftar sekolah. Kedatangan harun
ini telah menyelamatkan SD Muhammadiyah yang sempat akan didtutup karena
kekurangan seorang siswa.
Buku
ini bisa dikatakan hebat, karena buku ini sudah laris hingga manca negara. Tak
bisa dipungkiri sang penulis berhasil menyajikan kenangannya menjadi cerita
yang menarik. Tak ada sedikit keraguan, penulis menceritakan novel ini dengan
menarik dan deskripsinya sangat kuat. Andrea Hirata mengekspresikan para
tokoh-tokoh dengan baik yang memiliki sifat yang sederhana, jujur, tulus,
gigih, ulet, sabar dan cerdas. Andrea selalu menekankan beberapa amanat kepada
para pembaca, salah satunya adalah kita harus tetap optimis dalam menggapai
impian tanpa memandang secara materialis.
Buku
ini secara garis besar memang menarik. Tak hanya menekankan amanat, tetapi
andrea juga mengisi novel ini dengan keindahan alam, rasa hidup tokoh, yang
lebih mengharukan adalah semangat para tokoh laskar pelangi untuk menggapai
ilmu. Buku ini memberikan semangat baru kepada pembacanya dalam menuntut ilmu
di tengah berbagai kesulitan dalam menempuh pendidikan.
Buku
ini memang layak dan dinikmati bagi pembacanya. Dengan membaca novel ini kita
akan mendapat banyak pembelajaran yang sangat berguna bagi kita. Novel ini
sangat bermanfaat bagi para remaja, terutama siswa-siswi, karena pada cerita
tersebut para tokoh laskar pelangi mengalami perjuangan yang cukup berat untuk
bersekolah dan menuntut ilmu. Memang, novel ini layak dibaca dan dinikmati
dalam hal pembelajaran.
Penulis : Andrea Hirata
Penerbit : Bentang Pustaka
Tahun
Pertama Terbit : 2011
Tebal : 534 Halaman
Novel
ini menceritakan tentang kehidupan 10 anak yang tinggal di suatu desa, yaitu
desa Gantung, Belitung Timur. Mereka bersekolah di sebuah SD yang bernama SD
Muhammadiyah yang bangunannya akan roboh. Sekolah ini terancam akan dibubarkan
oleh Depdikbud Sumatra Selatan karena siswanya tidak berjumlah 10 anak sebagai
persyaratan minimal. Ketika itu hanya 9 anak yang baru saja mendaftar.
Kesembilan anak itu adalah Ikal, Lintang, Mahar, Sahara, A Kiong, Syahdan,
Kucai, Borek dan Trapani. Akan tetapi, pada saat pak Harfan selaku kepala
sekolah akan berpidato penutupan sekolah, ada seorang anak yang bernama Harun
dan ibunya datang ke SD Muhammadiyah untuk mendaftar sekolah. Kedatangan harun
ini telah menyelamatkan SD Muhammadiyah yang sempat akan didtutup karena
kekurangan seorang siswa.
Buku
ini bisa dikatakan hebat, karena buku ini sudah laris hingga manca negara. Tak
bisa dipungkiri sang penulis berhasil menyajikan kenangannya menjadi cerita
yang menarik. Tak ada sedikit keraguan, penulis menceritakan novel ini dengan
menarik dan deskripsinya sangat kuat. Andrea Hirata mengekspresikan para
tokoh-tokoh dengan baik yang memiliki sifat yang sederhana, jujur, tulus,
gigih, ulet, sabar dan cerdas. Andrea selalu menekankan beberapa amanat kepada
para pembaca, salah satunya adalah kita harus tetap optimis dalam menggapai
impian tanpa memandang secara materialis.
Buku
ini secara garis besar memang menarik. Tak hanya menekankan amanat, tetapi
andrea juga mengisi novel ini dengan keindahan alam, rasa hidup tokoh, yang
lebih mengharukan adalah semangat para tokoh laskar pelangi untuk menggapai
ilmu. Buku ini memberikan semangat baru kepada pembacanya dalam menuntut ilmu
di tengah berbagai kesulitan dalam menempuh pendidikan.
Buku
ini memang layak dan dinikmati bagi pembacanya. Dengan membaca novel ini kita
akan mendapat banyak pembelajaran yang sangat berguna bagi kita. Novel ini
sangat bermanfaat bagi para remaja, terutama siswa-siswi, karena pada cerita
tersebut para tokoh laskar pelangi mengalami perjuangan yang cukup berat untuk
bersekolah dan menuntut ilmu. Memang, novel ini layak dibaca dan dinikmati
dalam hal pembelajaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar